POTENSI BIOPIGMEN MIKROALGA Chlorella sp. SEBAGAI ANTIBAKTERI Staphylococcus aureus

  • Hartini H Akademi Kesehatan John Paul II Pekanabru
  • Titi Lasmini Akademi Kesehatan John Paul II Pekanbaru
  • Mathylda Pratiwi Akademi Kesehatan John Paul II Pekanbaru
  • Erlinna Juita Akademi Kesehatan John Paul II Pekanbaru

Abstract

Mikroalga sebagai organisme fotosintetis mengandung biomassa yang telah dieksplorasi untuk menghasilkan bahan bakar alternatif dalam bentuk biodiesel dan bioetanol. Selain itu, biomassa mikroalga ternyata masih menyisakan produk lain yang belum dieksplorasi secara optimal yaitu biopigmen. Salah satu jenis mikroalga yang didominasi oleh klorofil serta kerotenoid yaitu Chlorella sp. Penelitian ini fokus pada pemanfaatan biopigmen mikroalga Chlorella sp. dibidang kesehatan khususnya kemampuan sebagai antibakteri alami terhadap bakteri patogen Staphylococcus aureus. Mikroalga Chlorella sp. ditumbuhkan dalam medium Walne dan dipanen menggunakan metode sentrifugasi. Mikroalga Chlorella sp. diekstrak menggunakan pelarut heksan:aseton (7:3) dan dimurnikan biopigmennya dengan kolom kromatografi. Biopigmen yang diperoleh, diuji aktivitas antibakterinya dengan metode Kirby-Bauer. Hasil penelitian diperoleh kerapatan sel mikroalga Chlorella sp. sebesar 16,54×106 sel/mL. Ekstrak kasar mikroalga Chlorella sp. berwarna hijau tua. Hasil pemurnian dengan kolom kromatografi diperoleh jenis biopigmen karotenoid pada panjang gelombang 380–400 nm dan klorofil pada panjang gelombang 450 nm dan 620 nm. Aktivitas antibakteri terhadap S. aureus yang dihasilkan oleh ekstrak kasar sebesar 9±0,104 mm, karotenoid sebesar 11,6±0,038 mm dan kloramfenikol 9,4±0,102 mm.

Published
2018-10-15
Section
Articles