ANALISIS KANDUNGAN BESI PADA AIR SUNGAI SIAK DI PEKANBARU

  • Revi Yulia Sandra Akademi Analis Kesehatan Fajar Pekanbaru
  • Ranti Siswani Akademi Analis Kesehatan Fajar Pekanbaru
  • Novita Rahma Akademi Analis Kesehatan Fajar Pekanbaru
  • Harni Sepryani Akademi Analis Kesehatan Fajar Pekanbaru
Keywords: Besi, Sungai Siak, Adsorben, Spektrofotometri, Iron, Siak River, Adsorbent, Spectrophotometric

Abstract

Besi adalah  salah satu parameter pemeriksaan kualitas air. Besi dalam air menyebabkan warna air kuning-coklat, terasa pahit, serta dapat meninggalkan noda pada pakaian, dan pengendapan pada dinding pipa. Konsentrasi besi yang berlebih dalam tubuh dapat mennyebabkan permeabilitas dinding pembuluh darah kapiler meningkat sehingga plasma darah akan merembes keluar, merusak dinding usus, dan mengakibatkan kematian. Sungai Siak yang terletak di Provinsi Riau dibentuk oleh tanah gambut, yang memiliki kandungan besi pada perairannya. Sampel yang digunakan adalah air Sungai Siak. Analisis kandungan besi pada sampel diukur dengan menggunakan metode spektrofotometri  pada panjang gelombang 510 nm. Rerata konsentrasi besi pada sampel air Sungai Siak masih di bawah ambang batas Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001.

Published
2018-06-28
Section
Articles